Kamis, 06 Juni 2013

I'm Freak? Fine!

Oy! Oy! Oy! *goyang-goyangin lightstick ala fans JKT48*

Hallo para pembaca setia blog gue~
Apa kabar? Baik kan? Apa? Ini tukang cat kiloan? Maaf, salah sambung. -_-

Ya, pokoknya dimana pun anda berada wahai para pembaca setia, hallo dan apa kabar?

Kalo kalian baca postingan-postingan gue sebelumnya, kalian pasti tau kalo gue suka banget nonton anime Jepang. Dan itu berlangsung sejak gue belum bisa baca. Kalo dihitung-hitung sih sekitar sepuluh tahun-an yang lalu gue udah suka sama anime Jepang gitu.

Kalian tahu hal apa yang selalu melekat sama anime? Theme song baik di opening maupung di closing. Karena itu anime-anime produk Jepang, pasti theme song nya juga lagu Jepang dong. Masa iya lagu Iis Dahlia atau Nia Daniati. -_-

Nah, sejak itu pula gue suka lagu-lagu Jepang. Berawal dari lagu X-Japan yang judulnya Endless Rain waktu gue TK. Edan gak tuh, masih TK lagunya udah X-Japan? Eh, tapi ini real lo. Dan waktu jaman TK juga, di Indonesia itu lagi di siarin Samurai X (Rurouni Kenshin) di stasiun tv. Nah, gue juga jadi suka sama lagu-lagu theme song nya anime itu.

Dari TK, SD, dan sampai sekarang gue baru lulus SMP, jarang ada yang ngasih tanggapan positif soal kesukaan gue itu. Gue sih nggak peduli sama tanggapan orang lain kalo soal itu.

Selain itu, gue rasa gue punya kelainan psikologis. #YaTuhanSemogaBukan

Ya, gue naksir sama chara (tokoh) anime. Kalian pernah ngerasain gimana rasanya suka sama orang yang beda jenis kelamin sama kalian kan? Gimana rasanya? Coba jelasin sama gue.

Gue baru sadar waktu gue sering banget donlod/save foto dari fanpage Kise Ryota (tokoh anime Kuroko no Basket) di Facebook. Terus, waktu gue nonton Hunter x Hunter, masa iya gue suka sama Hisoka, Killua, Chrollo, dan Kurapika? Aneh? Ya, gue juga ngerasa gitu.

Gue juga yakin, orang bilang gue aneh. Walaupun mereka nggak bilang langsung, tapi gue tau mereka itu bilang gue "aneh".

I'm Freak? Fine!

Seengaknya, menurut gue, suka sama chara anime gak se-menyakitkan suka sama pacar orang. #halah

Sebesar apa pun rasa suka kita--lu aja kali sal--sama chara anime, kita juga pasti tahu kalau mereka nggak bakal pernah bisa berubah jadi manusia beneran. Ya, tergantung sih. Kalau ada cosplayer yang bisa mirip banget sama mereka, itu pengecualian. Tapi kalo suka sama pacar orang? Haha. Ya tahu sendiri lah.

Terus, gue juga suka JeiKeiTi 48. Ya, JKT48. Jekate patlapan, apalah lo nyebutnya. Tuh kan, baru bilang gue suka JKT48 aja udah langsung ngangkat satu alis. Aneh?

Jujur aja gue bangga ada JKT48. Secara tidak langsung menigkatkan devisa negara tahu, nggak?

Ah, udah lah ya. Nanti ini postingan malah makin ngawur. Intinya sih,

"Jika seseorang menyukai apa yang tidak kamu suka, jangan cap orang tersebut sebagai orang aneh. Dia hanya mencoba untuk menjadi dirinya sendiri. Hanya melakukan apa yang ia sukai."

Toh, kita juga nggak tahu apa alasan orang tersebut.

Terimakasih sudah mampir ke sini lagi. Jangan bosen sama orang aneh kaya gue, ya.

See you, dear.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar